Archive for Agustus 2011

Biosecurity

Biosecurity adalah serangkaian tindakan untuk mencegah masuknya penyakit kedalam lingkungan peternakan. Tindakan yang biasa dilakukan antara lain:

  1. Sanitasi kandang
    Agar tak terjadi bom gas amonia, feses puyuh harus sering dikeluarkan dari kandang, minimal 2 hari sekali. Kadar amonia yang tinggi menyebabkan puyuh mudah terkena penyakit saluran pernapasan dan radang pada mata. selain itu kandang yang kotor mudah mengundang berbagai penyakit. Lantai kandangpun harus diusahakan kering, tidak lembab dan terjaga kebersihanya.
  2. Desinfeksi
    Pneyemprotan kandang dengan caira desinfektan/anti kuman dilakukan secara rutin sekali sebulan. Sangkar juga disemprot seminggu 1/2 kali. Terlebih kagi jika ditemukan ad puyuh yang terkena penyakit atau disekitar terjadi wabah penyakit. Orang yang masuk lokasi kandang harus disemprot juga dan kakinya dicelup ke dalam bak kecil yang telah diberi desinfektan agar tak membawa penyakit kedalam kandang. Jika memakai sandal/sepatu, maka telapak alas kaki itu harus dicelup.
  3. Sanitasi peralatan
    Semua peralatan harus dijaga kebersihanya. Ember tempat membawa pakan/minum harus dicuci dengan sabun setiap selesai diapakai agar tidak berjamur. Tempat pakan dan minumpun harus dibersihkan setiap hari.
  4. Sistem penyimpanan pakan
    Pakan tidak boleh disimpan ditempat yang lembab karena akan membuatnya berjamur hingga tengik. Pakan yang tengik membuat puyuh turun nafsu makannya, bahkan bisa keracunan. Pakan harus dihindarkan dari tikus.
  5. Hindarkan kontak dengan Unggas lain
    Tidak boleh ada hewan apalagi unggas yang masuk kekandang puyuh karena bisa membawa penyakit

Kebutuhan Nutrisi

Agar puyuh dapat tumbuh pada masa muda dan mampu berproduksi tinggi saat dewasa, maka sepanjang hidupnya puyuh harus diberi makan yang memenuhi kebutuhan gizi/nutisinya. Pada masa muda, pakan puyuh harus mampu menyediakan nutrisi untuk membentuk tubuh yang sempurna. Mulai dari tulang dan otot yang kuat, saluran pencernaan yang sempurna hingga yang terpenting adalah mampu menumbuhkan organ reproduksi dengan sempurna sehingga puyuh mampu memproduksi telur sebgaimana mestinya.

Nutrisi yang diperlukan puyuh sebenarnya tak berbeda dengan manusia dan makhluk hidup lainya. Yaitu protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral.

Protein.
Berfungsi sebagai bahan utama pembentuk semua jaringan tubuh yang pada akhirnya membentuk organ-organ, seperti sel darah, otot, tulang, kuku, syaraf, otak, usus, telur dan lain-lain. Kadar protein dalam pakan sangat mempengaruhi normal tidaknya pertumbuhan puyuh muda. Saat dewasa, kadar protein sangat menetukan produksi telur dan kelangsungan hidup puyuh. Bahan pakan yang mengandung protein tinggi antara lain kedelai, kacang hijau, bungkil kedelai/kavang tanah, tepung ikan, tepung daging dan sebagainya.

Karbohidrat.
Diperlukan untuk melakukan energi aktivitas gerak, bernapas, memperbaiki sel/jaringan yang ruusak, membuat sel/jaringan baru, menjaga suhu tubuh, mencerna makanan, dan lain-lain. Karbohidrat bersumber dari biji-bijian yang biasa dibuat tepung sperti jagung, dedak padi, dedak gandum juga umbi-umbian seperti ketela.

Mineral
adalah nutrisi yang penting untuk menunjang metabolisme. Mineral yang paling penting untuk puyuh adalah kalsium (Ca) dan Fosfor (P). Ca digunakan untuk membuat cangkang telur dan tulang. Untuk itu, jika ditemukan cangkang telur kurang kuat, berilah puyuh dengan serpihan batu kapur (grit)

VITAMIN
Merupakan zat yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit oleh tubuh, tetapi harus ada didalam pakan karena berfungsi menjaga proses metabolisme didalam tubuh ternak. Pakan yang diproduksi oleh pabrik sudah diperhitungkan jumlah vitamin dan macamnya dengan tepat. Namun, dalam kondisi tertentu jumlah kebutuhan vitamin yang diperlukan ternak melebihi yang terkandung didalam pakan. Sehingga ternak memerlukan tambahan vitamin yang dicampurkan oleh pemiliknya didalam air minum maupun pakan.

Kebutuhan vitamin akan meningkat pada cuaca yang kurang baik, saat sakit/infeksi, masa pengobatan, stres, berada dilingkungan/kandang baru, pergantian jenis pakan, dan sesaat setelah vaksinasi. Vitamin tambahan yang kandunganya sudah lengkap dan seimbang sekarang dapat dengan mudah dibeli ditoko pakan ayam/poultry shop. Biasanya terdapat 2 jenis, yaitu vitamin mix untuk suplemen khutuk di minggu pertama masuk kandang indukan dan vitamin mix untuk anti stress yang diberikan pada saat-saat tertentu selama pemeliharaan.